Sejumlah 30 gerbong Kereta Rel Listrik (KRL) sisa dari Jepang tiba di Dermaga 101 Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara. Gerbong itu diangkut memakai kapal MV NewLegend Ruby berbendera Panama.
Sistem bongkar muat diawali sekitaran jam 16. 30 WIB. Satu per satu gerbong diangkut memakai crane serta dipindahkan ke atas truk Flatbed. Sistem bongkar muat sendiri diprediksikan usai pada sekitaran jam 19. 00 WIB.
Rangkaian gerbong yang sudah turun dari kapal segera dibawa ke ruang " PASOSO " untuk dirangkai serta disediakan untuk digerakkan ke depo Kereta Api.
" Ini adalah kereta seri 6000 dari Tokyo Metro Jepang, kereta yang datang ini. Meskipun tak baru, tetapi sudah mempunyai tehnologi ramah lingkungan, " tutur Dirut PT KCJ, Muhammad Nur Fadhil, di ruang Pasoso, Jumat, 29 Juli 2016.
Tehnologi yang disebut Fadhil yaitu Variable Voltage Variable Frequency (VVVF) yang diklaim bisa lebih menghemat mengkonsumsi listrik kereta itu. Nanti, kereta ini bakal digunakan dengan formasi rangkaian 10 gerbong.
" Untuk th. ini, kita membidik mengangkut 285, 6 juta penumpang, serta 30 gerbong lagi masihlah akan tiba th. ini, " tutur Fadhil.
Jumlah itu adalah tujuan dengan penambahan dari pengangkutan th. lantas yang sejumlah 257, 5 juta penumpang. Gagasannya, bekas 30 gerbong mendatang diprediksikan mulai masuk pada akhir 2016 th. ini.
http://m.news.viva.co.id/news/read/802823-30-gerbong-krl-bekas-jepang-tiba-di-tanjung-priok